Selamat Jalan Ibu

              Selamat Jalan Ibu Dumogi Amor Ring Acintya hanya itu yang mampu aku panjatkan atas kepergianmu, sebagai anak aku sangat salut ibu engkau telah membesarkan aku dan mendidik aku seperti sekarang ini seorang diri setelah kepergian Ayah, sekarang Ibu telah tiada dan menghadap Sang Pencipta Hari : Jumat, 04 Nopember 2011, Kajeng Umanis Wuku Kelawu kesedihan dan kepedihan yang sangat mendalam aku rasakan sekian tahun kita bersama baik susah dan senang kadang juga kita sering bertengkar namun itu semua adalah realita kehidupan Ibu, setiap minggu pada hari Sabtu dan Minggu aku selalu pulang kerumah dan membeli sayur atau ikan dipasar dan Ibu masakan semua makanan kesukaanku kenangan dan masa-masa itu selalu aku kenang dan ingat, sebagai anak paling kecil engkau sangat menyayangi aku walau kadang-kadang cerewet tapi itu semua untuk kebaikan aku nantinya, seminggu terakhir dimulai pada Tanggal 29 Oktober 2011 bertepatan pada Tumpek Wayang Ibu mulai sakit dan sakitnya pun cuma batuk dan sakitnya ini sudah menjadi kebiasaan dan aku masih sempat kondangan ke tempat keluarga metatah dan menikah dan akupun bekerja seperti biasa dan pulang kerja aku pulang kerumah aku sudah berusaha memanggil dokter dan juga meminta obat ke orang pintar terus nunasang ring kemulan agar ibu mendapat kesembuhan namun tetap saja tidak ada perubahan dan akhirnya pada hari Jumat,04 Nopember 2011 ketika kedua kakak sudah dirumah melihat kondisi ibu seperti itu kami berinisiatif untuk membawa kerumah sakit namun diperjalanan baru 2 kilo dari rumah dalam pangkuanku Ibu telah menghembuskan nafas terakhirnya.

                Atas kepergianmu sekarang aku hidup sendiri sampai detik dan akhir hayatmu aku belum bisa memenuhi impianmu mempunyai menantu dan menimang cucu dari anakku, Ibu maafkanlah anakmu ini mungkin Tuhan belum mempertemukan aku dengan jodohku sekarang engkau telah tiada bantulah anakmu pilihlan calon menantu yang terbaik menurutmu dan pertemukanlah denganku.Ibu pergilah dengan tenang carilah Ayah disana walau dunia kita telah berbeda janganlah henti-hentinya membimbing aku sekarang aku telah benar-benar sendiri sebagai manusia biasa aku merasa nggak kuat harus bekerja, menyame braya, ngerainin setiap ada upacara agama, dan juga mesti berangkat kerja dari rumah namun inilah karmaku dan aku harus kuat dan optimis dalam menjalani hidup ini walau seorang diri aku yakin Ibu dan Ayah selalu berada disampingku dan mendampingi setiap langkahku, astungkara kesendirian ini akan segera berakhir dan aku menemukan pendamping hidup sehingga ada penyeimbang dan tempat bertukar pikiran aku yakin semua akan menjadi indah pada waktu.

                Selamat Jalan Ibu, Doa Anak-Anakmu Menyertai!!!

Tragedi 19 Juni 2011

Berdasarkan program kerja prusahaan terkait payungnisasi beberapa pasar dibuleleng secara pribadi saya berinisiatif untuk ke Denpasar sekalian main ke rumah kakak,  sekitar pukul 13.00 wita tanggal 19 Juni 2011 saya bertolak dari rumah kakak saya di Perum Penamparan Denpasar menuju Singaraja dan sebelumnya saya sempat istirahat dan makan di warung tipat sate babi pak ngurah di mengwi dan selesai makan dan istirahat secukupnya saya kembali melanjutkan perjalanan dan melewati Jl.Raya Denkayu - Mengwi dengan kecepatan sedang antara 50-60 Km/Jam dan diluar dugaan ada seekor anjing lari menyebrang dari arah barat menuju timur karena jarak yang sangat dekat kurang dari 1 (satu ) meter saya tidak bisa mengendalikan sepeda motor yang saya kendarai dan saat itu saya hanya ingat sempat mengambil rem depan dan selanjutnya apa yang terjadi dan menimpa saya tidak saya ketahui karena saya tidak sadarkan diri dan saya kembali sadar setelah di UGD RSUD Badung memakai alat bantu pernapasan dan setelah kesadaran saya pulih saya merasa perih pada muka/wajah dan mulut saya dan ternyata di kening dan bibir sebelah atas dijarit, dikaki dan lutut pergelangan terluka begitu juga pada pergelaangan tangan saya juga beberapa gigi sebelah atas dan bawah tanggal ( copot dan patah )

Walau apa yang sudah menimpa saya namun saya tetap bersyukur masih diberikan kesempatan untuk menghirup udara dan menjalani kehidupan ini, semoga satu demi satu tragedi dan kisahku ini menjadi titian kusuksesan buat ku ke depan lebih tegar dan tabah!

NIKAH ?? SIAPA TAKUT !!

        Nikah atau Pernikahan adalah suatu hal yang sangat sakral bagi sebagian besar umat manusia apalagi di Bali karena pada moment inilah predikat Bujang dan Gadis berubah karena telah memasuki kehidupan berumah tangga dan siapapun pasti akan sangat senang dan bahagia jika sudah memasuki masa pernikahan ini.

         Saya pun punya pikiran yang sama dan menanti moment tersebut bisa saya jalani, sejujurnya saya memang sudah ingin untuk mengakhiri masa lajang ini karena umur saya sudah 26 Tahun dan bagi saya sudah sepantasnya saya bisa menikah dan punya keluarga sendiri, selain faktor keluarga yang menuntut saya untuk segera menikah namun di samping itu ada juga kajian teknis menurut hemat saya.

            Saya sekarang berumur 26 Tahun dan masa pensiun saya sampai umur 56 Tahun, jika saya bisa menikah pada umur saya sekarang maka menurut hemat saya pada saat anak-anak saya nanti beranjak dewasa dengan segala kebutuhan sekolah atau sebagaimanya maka saya masih bekerja sehingga ketika beban itu muncuk saya masih punya penghasilan dan ketika anak-anak tersebut sudah beres maka saya bisa menikmati masa pensiun saya dengan tenang walaupu tidak seluruhnya, namun kembali lagi saya berpikir nikah dengan siapa?karena sampai saat ini setiap saya kenal dan jalan ama cwek selau aja di kecekan dan dikhianati oleh karena itu saya hanya bisa berdoa semoga aja secepatnya saya mendapatkan orang yang mau nerima aku apanya dan bersedia saya nikahi!!!

Aku!!!

Aku tidaklah setegar yang kau kira
Aku juga bisa menangis
Hanya saja kamu tidak tahu kapan aku menangis
Dan kamu pun tidak pernah melihat aku menangis
Tangisanku selalu aku sembunyikan dan ku ganti dengan senyuman
...Agar kamu selalu merasa nyaman & bahagia bila di dekatku
Dan biarlah tangisanku ini hanya aku dan Tuhan saja yang tahu
Aku tidaklah sekuat yang kau tahu ......
 
Hanya saja kamu tak pernah menyadarinya
Aku juga sama seperti dirimu
Kadang kuat kadang lemah
Kadang hanyut terbawa gelombang
Kadang hilang di sapu angin
Kadang gundah di terpa badai
Kadang resah di hujani masalah
Kadang tenggelam di telan lautan
Kadang takut selalu menghantui
Kadang kecewa selalu memayungi
Kadang sesal selalu menertawai
kadang sedih setia menemani
Hanya saja aku berusaha tuk menyandarkan sluruh hidupku pada-Nya

Aku juga tak sebijaksana yang kau tahu .........
Aku juga masih butuh seorang guru
Bahkan lebih dari seorang
Mungkin juga ratusan atau ribuan guru
Untuk membimbing jalan hidupku
Yang penuh dgn dosa dan dosa

Aku juga tak sedewasa yang kau kira........
Aku merasa masih anak-anak berusia 5 tahunan
Yang belum mengerti apa-apa
Dan masih ingin di manja setiap waktu

Aku juga tak sebaik yang kau tahu .......
Orang baik hanyalah salah satu dari cita-citaku
Aku hanyalah manusia biasa yg penuh dgn kekurangan
Dan sedikit sekali kelebihannya..bahkan mungkin tak punya sama sekali

Tapi sobat.........
Aku bahagia bisa membahagiakanmu
Aku bahagia bisa menjadi temanmu di Dari HATI ke HATI
Aku bahagia bisa membuatmu tersenyum
Aku bahagia bisa membantu kesulitanmu
Aku bahagia bisa membuatmu tertawa
Aku bahagia bisa mengurangi beban pikiranmu
Aku bahagia bisa menjadi teman curhatmu

Aku dan Aktivitasku!

Negara, 14-16 Januari 2011.Aku dan teman-teman di Singaraja Adventure Team dan Buleleng Jeep Community menghadiri undangan dari Jejac ( Jembrana Jeep Adventure Community ) yang menyelenggarakan event Jembrana Gathering Offroad Lintas Komunitas 4WD dalam rangka memperingati 3 Tahun berdirinya kumunitas pencinta offroad ini.

             Tiga hari aku disana aku lalui dengan bersahaja dan bertinteraksi dengan teman-teman sesama pencinta offroad bali, aku menginap di Hotel Jimbarwana paviliun suite 2 sungguh senang rasanya bisa melepas kepenatan selama ini dengan segala masalah dan aktivitas pekerjaan.

            Untuk sementara aku bisa hilangkan semuanya dan all out dalam acara tersebut, ingin rasanya aku bisa merubah semua ini namun aku tak kuasa ntah apa yang menyebabkan, ingin punya pacar dan terus bisa menikah namun apa boleh buat Tuhan belum menemukan aku pada kondisi itu, ya paling tidak dengan aku hank out disini semua menjadi sirna bisa ketawa-ketawa dan jalan2 bersama teman2 lintas komunitas.

           Aku selalu berdoa dan berharap semua ini akan cepat berakhir, astungkara!!!